Analisis statistik waktu penampilan pertandingan pencak silat kategori beregu tingkat dewasa

Abstract

Pencak Silat merupakan seni beladiri yang berbasis pada olahraga tradisional dan juga merupakan olahraga prestasi yang didalamnya memiliki aspek mental, spiritual, seni dan olah raga serta memiliki 4 (empat) sub kategori seni salah satunya adalah kategori Regu yang menampilkan jurus baku PERSILAT secara urut selama 3 menit. Namun hingga saat ini belum ada rekomendasi waktu peragaan per jurus pada kategori regu untuk referensi latihan, sementara waktu penampilan adalah salah satu faktor penting pada seni regu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui statistik deskriptif waktu peragaan per jurus dan gerakan klimaks pada kategori regu. Metode yang dipakai pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik purposive sampling sebagai teknik sampling yang digunakan. Hasil dari analisis yang dilakukan melalui 51 video sampel yang telah diteliti dari total 6 Pertandingan pencak silat tingkat kabupaten/kota hingga internasional, didapati waktu peragaan per jurus pada kategori seni regu tertinggi ialah pada jurus 8 dengan 15 detik 56 mili detik, sedangkan waktu peragaan per jurus terendah ada pada jurus 10 dengan waktu peragaan 2 detik 18 milidetik. Dari analisis data tersebut, belum adanya acuan durasi waktu peragaan jurus regu karena terdapat selisih waktu yang berbeda diantara seluruh tim beregu. Pada gerakan klimaks juga didapati waktu selisih antara waktu tertinggi dan terendah yaitu selisih tertinggi pada jurus 12 dengan selisih waktu 4 detik 62 milidetik dan selisih waktu terendah pada jurus 2 dengan selisih waktu hanya 0,66 milidetik. Serta didapati penelitian ini kemudian memberikan saran rekomendasi durasi waktu per jurus dan durasi waktu gerakan klimaks dalam bentuk tabel.